Wabup Samosir: Tidak Ada Toleransi Bagi Pengguna Narkoba

Ketua BNK Samosir saat memberikan kata sambutan di Lapangan Sekolah St. Mikhael Pangururan
Sitanggang.net - Samosir

Ketua Badan Narkotika Kabupaten Samosir Ir. Juang Sinaga dengan tegas mengatakan, tidak akan memberikan toleransi bagi pengguna narkoba di samosir. Hal itu disampaikannya pada sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba kepada siswa SMA St. Mickhael Pangururan, Kamis (16/06).

Sosialisasi sebagai agenda rutin yang dilaksanakan BNK Kab. Samosir yang saat ini diketuai oleh Wakil Bupati Samosir, untuk mencegah peredaran narkoba di kalangan generasi muda, terutama bagi anak sekolah.

"Kita akan melaporkan segala tindak penyalahgunaan narkoba, untuk itu bagi masyarakat yang melihat adanya pengguna narkoba agar melaporkan ke Badan Narkotika Kabupaten Samosir, dan selanjutnya BNK akan bekerjasama dengan Polres Samosir untuk mengusutnya," ujar Juang Sinaga.

Dihadapan para siswa, Juang Sinaga mengajak para anak didik agar menghindari narkoba, karena akan berdampak buruk bagi masa depan. "Narkoba dapat mengakibatkan kerugian pada diri sendiri, menghilangkan masa depan. Setiap diri harus mengantisipasi godaan dari pengedar narkoba, dan targetnya pada umumnya adalah generasi muda atau anak sekolah karena lebih mudah disusupi," tuturnya.

Untuk itu sambung Juang, selain menjaga diri, juga harus menjaga sekitar. Jika ada teman yang menggunakan atau menemukan obat obat terlarang, lebih bijaksana jika melaporkannya kepada yang berwajib. Karena jika dibiarkan sama saja membiarkan generasi penerus semakin hancur.

"Jika kita tergoda, itu hanya akan membuat hidup kita lebih hancur. Karena narkotika dan obat-obat terlarang lebih buruk dari dosa yang tidak ada ampunannya, sehingga siapapun akan mengharamkannya," tutupnya.

Kegiatan itu dirangkaikan dengan pesta perak 25 tahun SMA St. Mickhael Pangururan. Selain menyinggung Bahaya Narkoba, wakil bupati juga berpesan, agar siswa meningkatkan minat belajar, merencanakan masa depan dan selalu mengandalkan Tuhan dalam hidup. Dengan demikian akan terhindar dari bahaya narkoba dan obat terlarang lainnya. 

Oleh: Helbos Sitanggang
Editor: Marcopolo
Lebih baru Lebih lama