Cegah Penyebaran Wabah Corona, Rute Penerbangan Dialihkan

Menggunakan masker | Ilustrasi
SITANGGANG.net

Pihak penerbangan Lion Air mengambil langkah preventif atas penyebaran virus corona yang saat ini cukup menjadi perhatian dunia.

Melansir Tempo, Lion Air bakal mengalihkan satu rute penerbangan ke Cina, yaitu dari Denpasar-Wuhan menjadi Denpasar-Changsa. Pengalihan rute ini juga dilakukan untuk penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia-Wuhan, dan sebaliknya.

“Perubahan dan pembatalan penerbangan merupakan implementasi dan langkah preventif terhadap penyebaran penyakit pneumonia berat (virus corona) di Wuhan,” ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, 25 Januari 2020.

Informasi menyebutkan, Virus corona terus menyebar di Wuhan. Akibatnya, Kementerian Perhubungan pun juga sudah melarang pesawat Indonesia terbang ke dan dari Wuhan. 

Namun, sampai saat ini Indonesia masih belum menerbitkan travel warning bagi WNI untuk ke Wuhan.

Meski demikian, Lion Air akan tetap terbang ke Wuhan pada Jumat kemarin, 24 dan besok, 26 Januari 2020. Namun, penerbangan ini hanya untuk pemulangan tamu yang masih berada di Denpasar. Setelah itu, pesawat yang kembali ke Denpasar tidak akan membawa penumpang lagi.

Danang menyebutkan, kebijakan ini sesuai dengan pemberitahuan resmi otoritas setempat (notam) di Wuhan. Otoritas setempat menyatakan bahwa status bandara setempat, saat ini hanya diperbolehkan melayani kedatangan (arrival) dan pendaratan kondisi darurat (emergency landing) saja.

Selain pengalihan rute penerbangan, Lion Air juga melakukan antisipasi sesuai surat edaran Kementerian Kesehatan pada 3 Januari 2020. Dalam suratnya, Kemenkes meminta maskapai melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman (disinfectant spray) sesuai prosedur yang berlaku.

Kemudian, Kemenkes juga merekomendasikan karyawan maskapai untuk menggunakan masker, sarung tangan (hand gloves) dan cairan/ gel pembersih tangan (hand sanitizer). Tujuannya untuk antisipasi tertular pada awak pesawat dan petugas layanan darat. (Tmp)
Lebih baru Lebih lama